Bangkitkan Ekonomi, OJK Jember Beri Pelatihan dan Perluasan Akses Keuangan Bagi UMKM

Tintapedia.com – Dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi nasional, OJK Jember bersama Bpk.Charles Meikyansah (Anggota Komisi XI DPR RI) menyelenggarakan pelatihan pengembangan usaha dan perluasan akses keuangan bagi para pelaku UMKM di Kabupaten Jember guna mendorong menjadi UMKM yang kreatif, inovatif, dan berdaya saing global.

Kegiatan yang diikuti oleh 150 pelaku UMKM secara hybrid ini juga merupakan wujud komitmen OJK dalam mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) melalui berbagai kegiatan pengembangan dan pemberdayaan UMKM di daerah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional.

Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas para pelaku UMKM mencakup penguatan manajemen usaha, kualitas produk, akses pasar hingga kapabilitas UMKM yang dilakukan secara end-to-end dalam satu ekositem terintegrasi berbasis teknologi dan memperluas kesempatan bagi pelaku usaha untuk mendapat akses permodalan.

Dukungan perluasan akses keuangan juga datang dari Bank Mandiri Cabang Jember. Dalam kegiatan ini juga diserahkan secara simbolis pembiayaan KUR kepada UMKM yang bergerak dibidang pertanian, peternakan, perdagangan dan jasa.

Kepala OJK Jember, Bp. Hardi Rofiq Nasution juga menekankan pentingnya pemahaman (literasi) dan pemanfaatan (inklusi) terhadap produk dan layanan jasa keuangan dalam meningkatkan produktivitas usahanya.

Per Desember 2021, tercatat sebanyak 84.499 pelaku UMKM di Jember telah menerima fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari 9 Bank Umum dengan total pembiayaan sebesar Rp2,885 Triliyun dan sebanyak 21.095 pelaku UMKM yang menerima pembiayaan dari BPR dengan total sebesar Rp437,5 Miliar.

Harapannya, jumlah tersebut terus meningkat sebagai bentuk kontribusi aktif sektor jasa keuangan dalam pengembangan ekonomi Kabupaten Jember.

Sementara itu, Bp H.Charles Meikansyah, Anggota Komisi XI DPR RI menjelaskan selain sektor perizinan, kultur, etos dan wawasan UMKM dalam mengembangkan usaha juga menjadi peran penting untuk mencapai keberhasilan UMKM tersebut.

Oleh karena itu, melalui kegiatan pendampingan tersebut, diharapkan para pelaku UMKM dapat memperkaya wawasan dan pengetahuannya dalam mengembangkan usaha terutama dari sisi permodalan dan hal-hal yang dibutuhkan sebagai syarat pengajuan pembiayaan kepada Bank, dalam hal ini adalah izin usaha.

OJK akan terus bekerjasama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk mendorong UMKM yang kreatif, inovatif dan berdaya saing global serta mempercepatĀ on-boardingĀ UMKM ke platform digital (e-commerce).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *